Setelah diluncurkan sekitar sebulan yang lalu dengan jumlah terbatas, Vespa 946 yang merupakan salah satu model ikonik Vespa, telah ludes terjual. Meskipun mahal , motor yang dibanderol sekitar Rp 146 ini merupakan salah satu motor yang paling diimpikan bagi para pecinta Vespa di Tanah Air.
Marketing Director PT Piaggio Indonesia, Pratiwi Halim menyatakan, sejak diluncurkan sebulan yang lalu sampai saat ini Vespa 946 sudah mendapatkan cukup banyak pesanan. Tapi memang pihak Piaggio hanya memberikan jatah sebanyak 51 unit Vespa 946 untuk pasar Indonesia.
Marketing Director PT Piaggio Indonesia, Pratiwi Halim menyatakan, sejak diluncurkan sebulan yang lalu sampai saat ini Vespa 946 sudah mendapatkan cukup banyak pesanan. Tapi memang pihak Piaggio hanya memberikan jatah sebanyak 51 unit Vespa 946 untuk pasar Indonesia.
"Untuk penjualan Vespa 946 ini aku bisa bilang sudah habis, karena dari 51 unit itu memang sudah ada pemesannya," ujar Pratiwi Halim disela-sela Jakarta Fashion Week 2014 di Senayan City, Jakarta.
Vespa 946 diincar karena merupakan reproduksi dari prototipe Vespa MP6 pertama yang mewakili gaya Italia yang terbaik dengan pendekatan craftmanship di dalam dimensi yang futuristik.
Selain itu Vespa 946 juga terkait kuat dengan sejarah desain dan keindahan bentuk yang menempatkannya sebagai ikon state-of-art. Vespa 946 juga dibekali dengan berbagai aksesoris menarik yang tidak hanya meningkatkan fungsionalitas dari Vespa 946 tetapi juga menambahkan sentuhan gaya yang sebenarnya bagi pengendara.
Sedangkan untuk dapur pacunya Vespa 946 menggendong mesin 3V 125cc injeksi elektronik yang diklaim rendah emisi untuk kinerja bahan bakar ekonomis. Vespa 946 mampu menempuh jarak 50 km/liter bila digunakan secara konstan 50 km/jam dan melakukan perawatan setiap 10.000 km.
Pratiwi juga menyatakan kalau Vespa edisi terbatas ini kumungkinan tidak akan di datangkan lagi, "Untuk saat ini, hanya 51 unit saja yang kita dapat. Kemungkinan tidak akan ada lagi karena memang ini barang koleksi. Itu saja banyak yang tidak dapat karena kita pakai sistem siapa cepat dia dapat," terangnya.
No comments:
Post a Comment